Facebook Badge

Friday 25 June 2010

"kryptos" teka teki yang belum terpecahkan *gue sendiri jadi tertarik

Siapa sih yang nggak kenal sama Central Inteligent Agency atau yang populer dengan sebutan CIA. Paling tidak, kita sering melihat aksinya di film-film Hollywood. Kehebatan CIA di dunia ‘mata-mata’ sudah nggak diragukan lagi.

Di markas besar CIA di Langley, Virginia-AS sana, ada sebuah monumen yang mengandung pesan rahasia. Bahkan, agen-agen yang paling pintar di CIA pun dibikin keder dengan kode-kode rahasia dalam pesan ini. Kryptos, demikian monumen ini diberi nama. Kata “Kryptos” sendiri diambil dari bahasa Yunani, yang artinya “tersembunyi”. Meski usianya sudah dua puluh satu tahun, namun, hingga saat ini teka-teki Kryptos masih belum bisa dipecahkan. 865 karakter yang aneh dan tampak acak, terkandung di monumen ini.



Seorang seniman bernama James Sanborn-lah yang menciptakan monumen membingungkan ini. Hingga saat ini, nggak ada yang tahu, apa maksud dari pembuatan kode-kode tersebut. Saat CIA membangun sebuah bangunan baru dibelakang gedung utamanya pada tahun 1988, Sanborn mendapat tugas untuk membangun monumen tersebut.

Oleh CIA, Kryptos sebenarnya cuma ingin dijadikan sebagai penghias area, antara kedua gedung tersebut. Ed Scheidt yang juga rekan Sanborn memperkirakan, bahwa seluruh teka-teki ini bakal terpecahkan dalam tujuh tahun. Tapi nyatanya, pesan tersembunyi tersebut masih belum bisa dipecahkan sepenuhnya, meski sudah 21 tahun berlalu. Hingga saat ini, baru tiga bagian aja dari monumen tersebut yang berhasil dipecahkan. Kode tersebut sedikit terpecahkan – meski nggak sepenuhnya – berkat kolaborasi yang apik antara beberapa staf CIA dengan para jenius dunia.

Ketiga bagian itu disebut K1, K2 dan K3. Meskipun pesan di monumen tersebut berhasil sedikit dikuak, namun, pesan yang berisi prosa-prosa tersebut malah membuat teka-teki ini jadi semakin rumit. Sementara itu, 97 karakter dari bagian keempat (K4), masih belum terpecahkan. Sanborn sering memergoki orang-orang datang ke monumen ini. Ada aja lho, orang yang mau mengorbankan karirnya demi memecahkan teka-teki Kryptos. Contohnya, ada seorang cowok dari Michigan yang rela meninggalkan bisnis softwarenya, cuma buat memecahkan kode tersebut.

Teka-teki Kryptos juga menggelitik Randy Thompson untuk ikut memecahkan kode tersebut. Randy mengecak kode-kode tersebut selama tiga tahun. Bahkan, penulis buku The Davinci Code yang menyinggung Kryptos dalam salah satu novelnya, Dan Brown, juga tertarik dengan monumen ini.

Nggak cuma itu aja, seorang ahli komputer dari Los Angeles, Jim Gillogly mengumumkan, kalo dirinya juga telah berhasil memecahkan tiga bagian pertama dari kode tersebut. Jim membongkar kode tersebut dengan bantuan sebuah komputer pentium II dan software buatan sendiri. CIA segera merilis sebuah laporan yang luar biasa, saat hasil kerja Jim Gillogly tersebar.

Meski sudah bertahun-tahun menjadi misteri, namun, arus orang-orang yang penasaran dengan teka-teki Kryptos terus mengalir. Seorang agen CIA, David Stein, juga mengaku telah memecahkan tiga bagian itu cuma bermodalkan pensil dan kertas. Untuk memecahkannya, Stein membutuhkan waktu selama 400 jam. Sang pembuat, Sanborn mengatakan, kalo semua ini cuma soal kerahasiaan aja. Hal ini, sambung Sanborn, sesungguhnya merupakan gambaran kondisi CIA sendiri, yang penuh dengan kerahasiaan.

Orang-orang menjuluki Sanborn sebagai agen setan. Soalnya, dia nggak mau membeberkan rahasianya. Meski pun Kryptos masih penuh dengan teka-teki, namun seiring dengan berjalannya waktu, diharapkan Kryptos bakal mengungkapkan rahasianya yang terdalam.

Spoiler for sumber:
http://en.wikipedia.org/wiki/Kryptos


nah kalo agan2 masih penasarang mau memecahkan teka-teki kryptos silahkan pergi ke markas CIA gan, moga2 terpecahkan terus masuk buku sejarah mereka gan! hehe

sumber:kaskus

No comments:

Post a Comment